dav
Musim gugur tiba. Warna sekitar menjadi berwarna dan terlihat cantik sekali. Betapa hebat keagungan Tuhan melalui aneka warna yang indah ini. Bahwa hidup ini indah jika ada banyak warna yang kita lihat. Kita membutuhkannya agar hidup tidak membosankan.
Tak jauh dari situ, saya menemukan sebuah sekolah Realschule yang tampak sedang direnovasi di pinggiran perbatasan Jerman-Austria. Tampak bangunan yang sudah lama namun masih indah terlihat. Anda tahu bahwa keindahan itu sejatinya bukan soal bagaimana melihat dengan mata tetapi mengalami dengan hati. Ya, saya menemukan sesuatu yang indah terpampang di sini. Sebuah puisi berbahasa Jerman yang maknanya luar biasa dalam, jika anda bisa berbahasa Jerman tentunya.
Berikut kutipan puisi tersebut:
Einen brauchst Du
Auf dieser Welt,
der mit Dir weint und lacht,
einen, der unbeirrt zu Dir hält,
der Deine Probleme zu seinen macht.
Einen brauchst Du
Einen, der Dich in die Arme nimmt,
wenn eine Hoffnung zerbricht,
einen, der Deine Saiten stimmt.
Einen brauchst Du als Licht.
Di situ tertulis oleh Emmy Grund.
Saya mau menerjemahkannya cuma rasanya puisi ini lebih indah untuk dimengerti saja. Bahwa dalam hidup, kita tidak bisa hidup seorang diri. Kita membutuhkan seseorang, entah itu pacar, kekasih, suami/isteri, sahabat, ibu/ayah, kakak/adik, atau siapa pun yang tepat untuk menggambarkannya menurut anda sesuai puisi di bawah ini. Saya maksudkan puisi tersebut dalam bahasa Indonesia sebagai berikut:
Siapa yang kamu butuhkan di dunia ini?
Seseorang yang selalu menemani kala menangis dan tertawa.
Seseorang yang selalu mendukungmu.
Seseorang yang menjadikan masalahmu adalah masalah bersama.
Ya, kamu membutuhkan seseorang.
Seseorang yang siap memelukmu.
Seseorang yang ada saat harapan itu hilang.
Seseorang ibarat sebuah gitar yang harus menguatkan senarnya agar suara terdengar merdu.
Seseorang ibarat sebuah cahaya yang menuntunmu dalam kegelapan.
Romantis ya?
Selamat berhari Minggu! ❤ Jadikan ini sebagai hari dengan orang yang anda kasihi!
Huwaaa ♡♡
LikeLike