Makanan Khas Timur Tengah (9): 5 Kue-kue Manis yang Memikat di Mesir

Saya senang menikmati kue-kue yang disuguhi hotel selama liburan di Mesir. Kue kue di Mesir umumnya enak dan manis di lidah. Kue-kue ini selalu tersedia di meja prasmanan. Ini yang membuat berat badan saya bertambah manakala saya benar-benar menikmati liburan di sana. Mereka pun menyajikan kue-kue ini dengan dekorasi yang indah. Tentu siapa pun akan tergoda mencicipinya.

Saya pun bertanya pada kenalan di Jerman yang bisa berbahasa Arab, tentang nama dan pembuatan kue-kue tersebut. Kue-kue berikut dinikmati setelah menikmati makanan penutup. Makanan manis ini memang tepat untuk memberi sentuhan rasa berbeda, dengan asam, manis, pedas, asin dan gurihnya makanan sebelumnya.

Berikuti saya bagikan hasil penelusuran saya.

1. Baklava

Kue baklava adalah kue yang cukup populer di Jerman. Saya sendiri pernah menuliskan pembuatan kue borek yang berasal dari Turki. Kue borek seperti baklava yang juga ada di Mesir. Ada beberapa kesempatan baklava disajikan, saya tidak menyadarinya hingga saya berhasil mendokumentasikan baklava roll yang berisi pisang. Sementara baklava original tak sempat didokumentasikan.

Umumnya baklava bentuknya seperti ini.

Baklava adalah kue populer di wilayah Timur Tengah, yang telah ada sejak kekaisaran Ottoman. Migrasi telah memberi pengaruh pada sebagian wilayah di Eropa untuk mengadopsi kuliner seperti baklava. Orang-orang Turki yang pindah ke Jerman juga memperkenalkan kue baklava sebagai kuliner mereka. Selain itu, pastry baklava juga diperkenalkan oleh para migran Timur Tengah yang kini juga kerap bertemu saya di kursus integrasi budaya Jerman.

2. Halva

Halva ini rasanya lembut manis dengan isian kacang atau manisan. Halva ini sudah ada sejak abad 13 loh. Kue halva sebenarnya ada dua jenis, ada yang berbahan dasar tepung dan satu lagi berbahan butter. Halva tetap kue Arab yang terasa manis seperti julukan nama kue ini. Halva memang dicetak dalam loyang kue yang kemudian dipotong kotak-kotak. Isian halva juga sesuai selera seperti kacang lentil, nus dan manisan.

3. Basbousa

Ini disebut juga Haresa bagi orang Irak dan Syria.

Basbousa ini pernah saya bahas sebagai makanan Timur Tengah saat saya diajak teman migran asal Syria yang mengajak kaffetrinken di rumahnya. Cerita saya dapat dicek di link ini. Bagi orang Syria dan Iran, kue basbousa disebut dengan nama haresa.

Kue lainnya.

Cara membuatnya cukup mudah dari tepung yang disebut semolina, yoghurt dan gula yang dipanggang di oven. Biasanya kue ini dihias dengan kacang atau bisa juga dengan gula yang dicairkan seperti foto.

4. Layali Lubnan

Kue selanjutnya adalab layali lubnan dengan warna putihnya yang indah. Masih dengan tepung semolina, gula dan susu. Anda juga bisa menambahkan air mawar atau jeruk lemon yang diparut. Kue ini biasa disajikan sebagai dessert setelah didinginkan di kulkas. Untuk topping atas, anda bisa kreasikan sesuai selera.

5. Kahk

Kue bundar, kahk.

Kue berikutnya adalah kahk yang umumnya disajikan saat hari raya Idul Fitri. Kue bulat dan tebal ini berasa manis karena disiram dengan gula bubuk. Tepung, telur dan mentega menjadi bahan baku kue ini. Tentu di dalam kue bulat ini bisa diisi dengan macam-macam manisan.

Sebenarnya saya menikmati dan mendokumentasikan aneka pastry dan kue lainnya di Mesir, hanya saja saya tidak tahu nama-nama kue tersebut.

Baiklah, kue mana yang anda ingin coba?

5 thoughts on “Makanan Khas Timur Tengah (9): 5 Kue-kue Manis yang Memikat di Mesir

Leave a comment