Keajaiban Hidup Adalah Saat Kita Bisa Melewati Krisis: Film To The Wonder (2013)

  • Judul film: to the Wonder
  • Genre: Drama
  • Tahun: 2013
Ilustrasi film.

Sinopsis film

Film ini bercerita tentang drama kehidupan antara sepasang suami-isteri dan kehidupan panggilan selibat sebagai seorang imam, pemuka agama katolik. Diawali dengan kisah cinta antara Neil, seorang warga Amerika dengan Marina, warga negara Eropa timur yang bertemu di Paris. Mereka saling jatuh cinta meski Marina sudah memiliki seorang anak perempuan berumur sepuluh tahun. Perjalanan cinta mereka tampak dari kunjungan mereka ke Mont Saint-Michel, Normandia yang membuat mereka begitu bahagia penuh cinta. Di film ini diperlihatkan bagaimana indahnya Normandia sebagai kebesaran Tuhan dan kemesraan mereka berdua. Bagi Marina, perjalanan cintanya dengan Neil adalah sebuah keajaiban (the Wonder).

Setelah mereka menikah secara resmi, Neil mengajak Marina untuk pindah ke negeri Paman Sam. Di USA, Neil mendapatkan pekerjaan baru sementara Marina harus beradaptasi di tempat baru. Bersamaan dengan itu, ada Romo Quintana, seorang imam yang harus melayani umatnya dengan berbagai persoalan kehidupan sosial. Romo Quintana bekerja mengunjungi orang yang bermasalah dengan hukum di penjara. Keseharian Romo Quintana juga melayani umat yang sakit atau mengalami permasalahan sosial.

Kebahagiaan Neil dan Marina berubah ketika Neil bertemu dengan perempuan sepermainan masa kecilnya bernama Jane. Meski Jane sudah menikah, tetapi Jane kini sedang menghadapi permasalahan rumah tangga dengan suaminya. Pertemuan Jane dan Neil yang intens menyebabkan keduanya jatuh cinta. Neil pun berselingkuh dari Marina. Perselingkuhan tidak dibenarkan bagaimana pun. Romo Quintana hadir menguatkan mereka untuk tetap bersama.

Drama hidup Neil dan Marina semakin meruncing ketika Marina tahu bagaimana Neil berselingkuh. Di sisi lain, anak perempuannya Tatiana mulai bosan karena tak ada teman bermain. Tatiana ingin kembali ke Eropa. Permasalahan pun timbul tentang ijin tinggal Marina dan putrinya di USA, batas visanya sudah mulai berakhir. Sepertinya Neil tak ingin memperpanjang visa mereka apalagi Neil cemburu begitu mendapati Marina pernah pergi kencan dengan seorang tukang kayu. Neil marah besar kepada Marina.

Pada akhirnya Neil dan Marina bercerai. Neil tampak bersama Marina ke bandara untuk mengantarkan Marina pulang kembali ke Prancis. Kisah pernikahan mereka berakhir di situ. Sementara Romo Quintana yang pernah mengalami krisis panggilan sebagai seorang imam semakin dikuatkan dengan doa Santo Patrick “Kristus bersama saya dan seterusnya” dimana doa yang dilafalkan Romo Quintana membuatnya bertahan untuk terus melayani umat yang membutuhkan kasih Tuhan. Mereka yang sakit, mereka yang miskin, mereka yang terpinggirkan adalah mereka yang memerlukan lawatan kasih Tuhan lewat Romo Quintana. Film ditutup dengan Romo Quintana yang melafalkan doa Santo Patrick.

Pesan moral

Saya tidak bisa berpendapat untuk film review karena saya tidak cukup ahli menjelaskannya. Film ini dinominasikan dalam Venice Film Festival tahun 2012. Film ini tidak terlalu banyak dialog, mungkin orang memandangnya membosankan tetapi bagi saya ini seperti refleksi pemain dalam peran kehidupannya. Setiap orang di dunia memiliki perannya masing-masing. Bagaimana ia merefleksikan peran dalam hidupnya, itu yang membuatnya sarat makna.

Setiap orang dalam hidup pasti pernah mengalami krisis. Krisis sendiri diambil dari bahasa Yunani “Κρίση” yang berarti suatu peristiwa hidup yang menuntun pada ketidakpastian dan memberi situasi membahayakan. Krisis dalam pengertian lain berasal dari negeri Tiongkok. Huruf karakter China yang menunjukkan ‘krisis’ bisa memiliki dua pengertian yakni ‘bahaya’ atau ‘kesempatan’ sehingga bisa menimbulkan kesalahpahaman.

Krisis dalam film ditunjukkan ketika pasangan berbahagia Neil dan Marina menikah dan pindah ke negeri Paman Sam. Krisis perkawinan seperti perselingkuhan hingga berbuntut perceraian terjadi ketika Neil dan Marina mulai kehilangan gairah hidup, dimana dahulu cinta yang mereka sebut itu ‘keajaiban’. Bahwa migrasi seseorang bisa saja membuat krisis, ini pula yang dihadapi Tatiana, putri Marina yang tidak memiliki teman dan sulit menerima ayah barunya, Neil.

Krisis tidak melulu terjadi pada orang miskin atau orang yang bermasalah pada hukum. Toh, seorang imam seperti Romo Quintana pun mengalami krisis panggilan dalam hidupnya. Hidup itu bisa mendatangkan krisis. Krisis normatif misalnya bagaimana orang melalui masa pubertas atau ada juga yang mengalami ‘mid-life crisis’ yang berarti krisis itu bisa terjadi seiring usia. Namun bagaimana menangani krisis hidup, itu yang diperlihatkan dalam film ini.

Bagaimana anda menyebut ‘keajaiban’ atau ‘the wonder’ dalam hidup ini? Silahkan saksikan sendiri film yang sudah tayang beberapa tahun lalu! Anda bisa memaknainya dengan krisis yang kini melanda dunia atau anda ingin memahaminya untuk kalangan sendiri? Selamat menonton!

Advertisement

4 thoughts on “Keajaiban Hidup Adalah Saat Kita Bisa Melewati Krisis: Film To The Wonder (2013)

  1. Kalau pernah masuk Venice Film Festival, kayaknya keren nih film. Tapi kayaknya sepanjang film saya bakal bergidik. Konfliknya sepertinya dahsyat-dahsyat banget. Ada yang soal cinta ke sesama manusia, ada yang soal cinta ke Tuhan.

    Liked by 1 person

    1. Makna film tergantung penontonnya, sementara mungkin ada yg berpendapat bisa saja film ini membosankan krn tak banyak dialog. So, entah kenapa waktu itu gak masuk bioskop Indonesia, jadi saya nontonnya dulu di Jakarta di program tv berbayar gitu, eh kemarin di Jerman ditayangkan ulang. Karena menarik, saya buat artikelnya.

      Like

Leave a Reply

Fill in your details below or click an icon to log in:

WordPress.com Logo

You are commenting using your WordPress.com account. Log Out /  Change )

Twitter picture

You are commenting using your Twitter account. Log Out /  Change )

Facebook photo

You are commenting using your Facebook account. Log Out /  Change )

Connecting to %s