Cerita perjalanan saya selanjutnya adalah Lübbenau yang menjadi desa wisata di Jerman. Kunjungan ini sudah terjadi beberapa waktu lalu saat belum terjadi pembatasan sosial berskala besar.
Sekarang kami tidak berpergian sampai waktu yang ditentukan pemerintah di sini. Namun saya tidak berhenti bercerita tentang pengalaman kunjungan kami sebelumnya, seperti kunjungan ke desa wisata.
Apa yang anda bayangkan tentang desa wisata? Setiap tempat wisata menawarkan keindahannya tersendiri.
Nyatanya desa yang masih merawat tradisi dan bangunan historis hingga kelestarian alamnya kerap menjadi agenda wisata bagi para turis. Disebut desa karena areanya yang tak sebesar kota dan penduduknya yang tak banyak.
Saya sendiri pernah mengulas desa wisata yang menarik dari berbagai belahan dunia yang pernah dikunjungi. Di situ saya bercerita bagaimana tiap desa wisata yang dikunjungi memiliki keunikan tersendiri, tidak ada yang sama termasuk salah satu desa wisata di Indonesia.
Cerita 6 desa wisata yang pernah dikunjungi, silakan lihat dalam link yang ditautkan.
Masih berkaitan dengan desa wisata, saya ajak anda mengenali desa wisata di Jerman yang juga sangat menarik. Rupanya di Jerman saya mendapati beberapa desa yang dikembangkan sebagai potensi pariwisata sejak dulu kala. Potensi pariwisata yang saya maksud seperti alam dan panoramanya yang menarik.
Adalah desa Lübbenau yang terletak di Bundesland atau distrik Brandenburg yang bisa dikatakan sekitar 82 kilometer dari ibukota Jerman. Kami tiba di desa wisata ini usai kunjungan kami di Berlin. Suami bercerita tentang desa wisata yang pernah dikunjunginya bila kami berkunjung ke Berlin lagi.
Pada akhirnya saya berhasil menyambangi desa cantik penuh rawa dan hutan. Saya belum pernah mengunjungi desa seperti ini sebelumnya. Jadi lokasi wisata ini bisa menjadi rekomendasi bila anda sudah tiba Berlin.
Lokasinya sekitar 1 jam ditempuh dari kota Metropolitan Berlin. Kami naik kendaraan pribadi menuju desa wisata tersebut. Namun bagi anda yang ingin menjangkau pakai kendaraan umum dari Berlin pun mudah dilakukan.
Anda bisa naik kereta RE2 dari stasiun Berlin-Lichtenberg kemudian berhenti di stasiun Lübbenau/Spreewald. Jarak tempuhnya juga sekitar 1 jam.
Sejak dulu kala orang Jerman sudah mengenal Lübbenau sebagai lokasi wisata yang menawarkan pengalaman bersentuhan dengan alam.
Lübbenau sendiri sudah masuk sebagai cagar alam yang dilindungi UNESCO sebagai Biosphere Reserve. Nama Lübbenau sudah ada sejak tahun 1315. Bahkan jejak sejarahnya sudah dirayakan sebagai Anniversary yang ke-700 pada tahun 2015 lalu. Wow!
Begitulah saya mendengarkan informasi tour guide sekaligus juru mudi perahu yang membawa kami menjelajahi desa ini. Seperti yang dikatakan di awal, Lübbenau ini menawarkan keindahan hutan dan rawa dalam desa.
Katanya fenomena alam ini sudah ada sejak ratusan tahun. Untuk menjangkau satu rumah ke rumah lain, ada perahu atau kano sebagai kendaraan transportasi.
Cagar alam di desa ini masih dipelihara hingga sekarang. Bila musim liburan tiba, lokasi wisata ini pastinya penuh diisi wisatawan. Mereka tak hanya dari Jerman saja, tetapi juga negeri tetangga Polandia.
Dari Lübbenau ke perbatasan Polandia bisa dijangkau sekitar 30 menit. Anda akan menemukan berbagai ide berwisata bila berada di sini.
Tak hanya keindahan desa yang dipenuhi rawa saja yang ditawarkan kepada wisatawan. Ada museum, kastil dan jejak sejarah ratusan tahun lalu di sini.
Ada pula kuliner yang wajib dicoba di sini. So, nantikan cerita saya lagi tentang apa saja yang bisa dilakukan di desa cantik ini.
Selamat berhari Minggu bersama keluarga!
Make it in your life 