Apakah Anda masih percaya ramalan bintang? Atau apa Anda suka mencari tahu tentang astrologi yang terjadi di sepanjang tahun? Apakah Anda suka mengaitkan orang lain berdasarkan zodiak atau horoskop yang melatarbelakanginya?
Di sini saya masih mendapati koran hari Sabtu atau Minggu masih berisi kolom astrologi. Saya juga kadang membaca majalah-majalah perempuan yang juga masih menyediakan rubrik khusus astrologi. Pertanyaannya, apakah Anda masih memercayainya?
Saya tidak menyatakan bahwa saya tidak memercayai ramalan bintang. Saya hanya tidak peduli apa yang tertulis di situ karena bagaimana pun hidup tidak ditentukan oleh ramalan. Karakter kepribadian setiap orang pun unik, tidak bisa digolongkan dalam 12 rasi bintang lahir atau zodiak.
Baru-baru ini saya berdiskusi dengan seorang teman di sini beda kebangsaan sambil kami janjian minum kopi awal tahun. Diskusi kami semakin serius ketika kami berdebat soal astrologi. Apakah kamu memercayai itu? Tanya dia pada saya.
Dalam sebuah studi (2017) yang dirilis VICE di negeri Paman Sam menyatakan bahwa hanya 20% pria memercayai astrologi dibandingkan perempuan. Artinya proporsi perempuan memercayai astrologi lebih besar. Hmm, mungkin itu alasan ada kolom khusus tentang astrologi baik majalah khusus perempuan yang saya baca di Indonesia maupun majalah perempuan yang saya baca di Jerman.
Pendapat kami meruncing pada pemikiran perempuan yang lebih banyak intuisi sedangkan pria tidak. Mereka membangun kerangka berpikir logis, sehingga rasanya tidak masuk akal bila membaca peruntungan tahun ini.
Saya pun penasaran dan mendiskusikannya dengan teman saya ini, meski dia berbeda kebangsaan dengan saya. Artinya sudut perempuan bisa jadi ada kemiripan. Dia mengatakan bahwa target astrologi itu memang para perempuan. Really? Namun saya mendapati itu dalam majalah saya, bukan majalah suami yang isinya otomotif atau dunia sport.
Di awal tahun, kecenderungan untuk melihat gambaran besar masa depan kerap membuat kita penasaran. Berita astrologi berseliweran yang membuat kita tergoda untuk memercayainya. Pertanyaannya, apakah Anda mencari tahu tentang masa depan Anda di tahun ini?
Tidak, saya sendiri menggemari astronomi sehingga agak sulit mempercayai astrologi
LikeLiked by 1 person
Kalo bilang bagus, aku baru percaya. Hehehe..
LikeLiked by 1 person