Dahulu saat kami tinggal di Munich kami bisa one day trip ke Italia, yakni berkunjung ke Italia bagian utara ini. Lebih tepatnya kota yang sering kami sambangi ini bernama Bozen dalam bahasa Jerman Dan Bolzano dalam bahasa Italia. Itu sebab saya menyebutnya di negara Italia ini kita masih menjumpai penduduknya yang bisa berbicara bahasa Jerman.
Tak hanya penduduknya saja yang adalah orang Italia bisa berbicara bahasa Jerman, tetapi berbagai petunjuk/informasi umum pun tersedia dalam bahasa Jerman dan bahasa Italia. Seperti informasi rute bus kota pun tersedia dalam dua bahasa. Tentunya ada sejarah panjang mengapa di area ini orang-orang Italia bisa berbicara bahasa Jerman?
Alasan pertama, lokasi geografis. Area ini termasuk disebut Südtirol. Pasti ini masih terkait dengan Tirol yang letaknya di Austria. Südtirol berarti area Tirol bagian Selatan. Sementara Austria sendiri berbahasa nasional, bahasa Jerman. Area Tirol yang kontur tanahnya begitu khas seperti di Innsbruck, pernah saya ulas kunjungan saya sebelumnya.
Baca: Kota Innsbruck yang diapit pegunungan Alpen yang indah
Alasan kedua adalah sejarah. Sampai akhir Perang Dunia pertama, Tirol Selatan (Südtirol) itu masuk menjadi area Tirol yang berada di Austria, dahulu adalah kekuasaan Jerman. Setelah muncul era fasis, area ini terpisah dan masuk dalam teritori Italia. Banyak penduduk yang tidak ingin berbahasa Italia dan tetap mempertahankan bahasa Jerman sebagai bahasa sehari-hari.
Di Bozan atau Bolzano sampai sekarang masih ditemukan orang-orang berbicara dalam bahasa Jerman, bahasa Italia dan bahasa Ladin yang dipergunakan penduduk sehari-hari di area lembah Dolomit. Sedangkan bahasa Jerman masih menguasai area desa-desa dan lembah pegunungan Bolzano.
Bahasa nasional yang dipergunakan sehari-hari di sini dalam siaran berita, sekolah dan informasi umum yakni bahasa Italia, bahasa Jerman dan bahasa Ladin.
Untuk penggunaan bahasa Jerman sehari-hari bukan seperti bahasa Jerman standar pada umumnya. Dialek bahasa Jerman di Südtirol mirip seperti dialek tempat tinggal kami di Bavaria. Sekitar 70 persen dari orang-orang Südtirol berbahasa Jerman untuk percakapan sehari-hari. Bahasa Jerman mendominasi percakapan mereka ketimbang bahasa Italia meski mereka tinggal di negara Italia.
Budaya, kuliner, bahasa dan tradisi orang-orang so Südtirol mirip dengan orang-orang Jerman di Bavaria. Kedekatan emosional ini yang menyebabkan kami di Bavaria begitu mudah menyambangi atau mengenali tradisi-tradisi mereka.
Tentang petualangan kami lebih lengkap, akan saya ulas berikutnya. Anda pasti penasaran juga tentang Ötzi, si manusia es yang diprediksi pernah hidup sekitar kehadiran Pyramid Giza di Mesir. Simak cerita saya yang pertama dan selanjutnya di sini.
That’s nice
LikeLiked by 1 person